Fitri Rahmadhani Sinaga
0601162021
Metadata Untuk Profesi Informasi
0601162021
Metadata Untuk Profesi Informasi
Review Jurnal RDF
Jurnal 1.
RDF (Resource Description Framework) merupakan metadata yang digunakan untuk medeskripsikan alamat sumber daya pada web . Metadata ini dapat berupa judul, pengarang, hak cipta, dan lisensi dalam dokumen web. Elemen pernyataan dalam RDF terdiri dari subjek, predikat dan objek. Subjek adalah sesuatu yang dideskripsikan dan biasanya berisikan alamat URI. Dalam hal ini alamat URI merepresentasikan sumber daya. Predikat merupakan properti dari sumber daya yang menjelaskan hubungan antara subjek dengan objek. Selain itu objek merupakan nilai dari sebuah predikat. Objek mempunyai dua tipe data yaitu objek yang mempunyai tipe URI misalnya “http://www.airplane.com/id/102932“ dan objek yang bertipe literal misalnya “adam air”. Subjek dan predikat berisikan data yang bertipe sumber daya sedangkan objek dapat bertipe sumber daya dan literal.
Bentuk elipse digambarkan sebagai subjek, panah sebagai predikat dan kotak sebagai objek. Contoh implementasi RDF dalam bentuk XML adalah sebagai berikut:
<rdf:RDF
xmlns:rdf=”http://www.w3.org/1999/02/22-
rdf-syntax-ns#”
xmlns:berita=”http://berita.org/elements/">
<rdf:Description about=" http://www.detik.com/news/100107">
<berita:judul>Adam Air</berita:judul>
</rdf:Description>
</rdf:RDF>
RDF menggunakan prefiks rdf dan berita untuk menyingkat alamat penuh URI. Kata rdf merupakan nama namespace yang mengacu pada syntax RDF sedangkan berita untuk elemen- elemen berita. Kedua prefiks tersebut dinamakan juga dengan namespace. Dalam namespace, walaupun kita merujuk ke alamat URI sebuah schema, kenyataannya alamat tersebut tidak harus selalu ada. Tidak ada aktifitas validasi dilakukan terhadap alamat tersebut. Hal ini dilakukan lebih untuk menghindari terjadinya penggunaan elemen yang ambigu. Caranya yaitu dengan membuat prefiks yang yang berlainan. Prefiks namespace merupakan bagian dari XML qualified name (Qname) yang digunakan untuk memudahkan penulisan RDF [8]. Qname terdiri dari prefiks dan nama lokal. Misalnya teks berita:judul, kata berita merupakan nama pendek dari URI http://berita.org/elements/ sedangkan kata judul adalah elemen dari berita seperti pada link http://berita.org/elements/judul.
VARIASI BENTUK RDF
RDF mempunyai bentuk dan kode yang bervariasi. Variasi ini tergantung dari kalimat yang akan dideskripsikan. Variasi ditandai dengan penggunaan tag yang mempunyai fungsi yang berbeda satu sama lain. Berikut adalah beberapa variasi bentuk RDF:
A. RDF Anonim
Sumber daya anonim tanpa URI digunakan untuk menghubungkan banyak elemen (predikat dan objek) dengan subjek. Elemen objek dan predikat dapat berjumlah lebih dari satu namun saling berkaitan dengan subjek asalnya.
B. RDF Container
Container merupakan sumber daya yang dapat menampung banyak elemen. Elemen yang tergabung dapat terdiri dari sumber daya, literal ataupun sumber daya anonim (node kosong). RDF Container mempunyai tiga tipe yaitu rdf:bag, rdf:seq dan rdf:alt. Rdf:bag menyimpan banyak nilai tanpa memperhatikan urutan dan duplikasinya. rdf:seq meyimpan nilai secara terurut berdasarkan alfabet tanpa memperhatikan duplikasi nilainya sedangkan rdf:alt menyimpan nilai alternatif dari nilai yang sudah ada, sebagai contoh rdf:alt digunakan untuk mendefinisikan statement alternatif bahasa dari judul sebuah buku.
C. RDF Collection
RDF Collection merupakan grup yang dapat menyimpan kumpulan sumber daya dalam bentuk list yang terstruktur. List ini dibentuk dengan menggunakan tipe rdf:list, sumber daya rdf:nil dan property rdf:first dan rdf:rest. Berbeda dengan RDF:Container, pada RDF Collection kita mendefinisikan anggota sebuah grup secara lengkap dan spesifik.
D. RDF Reification
RDF mempunyai kosa kata internal yang digunakan untuk mendeskripsikan pernyataan- pernyataan yang ada pada RDF. Pendeskripsian ini disebut Reification. Kosa kata reification terdiri dari tipe rdf:statement dan properti rdf:subject, rdf:predicate dan rdf:object. Penggunaan reification diharapkan dapat memperjelas informasi dari suatu pernyataan.
Referensi : Kurniawan, Heri (2007). Penyimpanan Data Rdf Dengan Menggunakan Database Relasional . Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi, hal 15-18.
Jurnal 2.
RDF dalam artikel www.w3.org dijabarkan dalam 3 fundamental dasar yang seringkali disebut sebagai triple, RDF membentuk sebuah bagan yang terdiri atas 3 titik yaitu, subyek titik, predikatnya dan obyek (atau targetnya). Jika tidak dapat dijabarkan dengan konsep triple, dapat mengunakan konsep nama predikat yang sering dipakai atau diambil konsep triple lain untuk menjabarkannya, kalaupun tidak bisa dilakukan, maka harus memasukkan jenis informasi kontekstual kedalam nama predikat. Blok dasar bangunan RDF adalah Object – Attribute – Value , yang biasanya dituliskan A(O,V) atau digambarkan hubungan dengan : [O] - A → [V].
RDF dalam artikel www.w3.org dijabarkan dalam 3 fundamental dasar yang seringkali disebut sebagai triple, RDF membentuk sebuah bagan yang terdiri atas 3 titik yaitu, subyek titik, predikatnya dan obyek (atau targetnya). Jika tidak dapat dijabarkan dengan konsep triple, dapat mengunakan konsep nama predikat yang sering dipakai atau diambil konsep triple lain untuk menjabarkannya, kalaupun tidak bisa dilakukan, maka harus memasukkan jenis informasi kontekstual kedalam nama predikat. Blok dasar bangunan RDF adalah Object – Attribute – Value , yang biasanya dituliskan A(O,V) atau digambarkan hubungan dengan : [O] - A → [V].
Gambar diatas menggambarkan suatu contoh penggunaan RDF triple, jika dijabarkan dalam bentuk A(O,V) menjadi:
authorOf(‘http://www.w3.org/employee/id1321’,’http://www.books.org/ISBN0062515861’)
hasPrice(‘http://www.books.org/ ISBN0062515861’,"$62").
Penulisan sinkronisasi XML untuk RDF ketiga A(O,V) diatas adalah sebagai berikut:
<rdf:Description rdf:about="http://www.w3.org/employee/id1321">
<hasName rdf:resource="Jim Lerners"/>
</rdf:Description>
RDF mengijinkan penulisan ataupun pembentukan kembali dimana beberapa kalimat RDF dapat menjadi suatu object atau value dari triple. Artinya bagan dapat dibuat bersarang sama seperti rantai. Dapat juga dengan RDF mendukung atau mengambil skema RDF dari pihak lain, contohnya pada bagan RDF berikut ini :
<rdf:Description rdf:about=”http://www.books.org /ISBN0062515861”>
<rdf:type rdf:resource= "http://description.org/schema/ book">
</rdf:Description>
Terlihat nyata bahwa obyek yang ada yaitu : ISBN0062515861 merupakan bentuk rdf:type dari buku, yang merupakan hasil acuan dari RDFS (RDF Schema).
Referensi : Nugroho, Atmoko (2013). Penyimpanan Informasi Dengan Rdf. Jurnal Transformatika, Volume 10, No.2, hal 47-54.